FIKSI

16.12.11

percakapan

Lagi-lagi dia begitu.. bodohnya mengapa kau masih saja mempercayai dia.. ah bahkan keledaipun tak mau jatuh sampai berkali-kali.. aisshhhh ! aku marah, ingin benci saja namun tak bisa.. mengapa nampaknya semua dimataku ini penuh dengan dirinya,, ingin ku maki dia sejadi-jadinya, ah ini hanya pikiranku saja aku membatin, tak mungkin kumaki orang yang tak ingin kumaki.. aneh rasanya. ingin marah tapi bukan pada dia, marah pada diri sendiri yang tak mampu membela orang yang sevena denganku, yang derap langkah kakinya selalu terdengar olehku, bahkan napasnya selalu ku dengar dan kunikmati bersamaan dengannya.

Tolol! ingin ku maki ia dalam-dalam, namun lidahku kelu, suaraku akan sangat sulit untuk kukeluarkan, bahkan dalam keadaan menatap matanya aku akan mau kabur saja dari dirinya. Manusia idiot! goblok! umpatku dalam hati, memandangi gadis didepan cermin tempat aku sekarang berdiri.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar